Persab U-17 Ingin Mengulang Kejayaan, Saat Juarai Piala Soeratin di Tahun 2016
ARAH PANTURA, BREBES – Kesebelasan Persab Brebes U-17 yang akan diterjunkan di Piala Soeratin tahun 2022, menargetkan juara nasional. Hal ini terungkap saat rapat manajemen Persab Brebes menggelar rapat internal persiapan menghadapi Soeratin Cup 2022, Selasa (10/8/22) sore kemarin, di Kantor Sekretariat Persab Brebes.
Manajer Persab U-17 Asrofi menjelaskan bahwa Persab pernah mengalami kejayaan dengan sukses menjuarai Piala Soeratin di tahun 2016 yang lalu, disaat diperkuat Egy Maulana Vikri dan Witan Sulaiman.
“Target kami Persab menjuarai Soeratin dan persiapan yang dilakukan yakni menunjuk Tarik Aziz sebagai pelatih. Apalagi beliau sudah memenuhi sebagai pelatih yang memiliki lisensi dari PSSI,” kata Asrofi.
Tarik Aziz ditunjuk menjadi kepala pelatih, karena mempunyai pengalaman. Bahkan, saat Persab U-17 menjadi Scudetto di Piala Soeratin 2016, Tarik Aziz menjadi Asisten pelatihnya.
Egy Maulana Vikri, saat memperkuat Persab Brebes menjuarai Piala Soeratin 2016 yang lalu /dok. persab brebes.
“Sedangkan pemainnya nanti kami memprioritaskan pemain lokal dengan cara menyeleksi pemain. Meski demikian, tidak menutup kemungkinan kami manggaet pemain yang bertaraf nasional,” tegasnya.
Saat disinggung soal keuangan untuk bisa menargetkan juara Soeratin, Asrofi mengungkapkan, pihaknya tidak akan hanya bergantung pada sumber dana APBD, karena jumlahnya sangat terbatas. Namun dirinya bersama manajemen Persab lainnya akan menggandeng donatur dan sponsor.
“Yang jelas, jangan sampai tidak bisa juara karena terkendala dana. Karena itu, saya selaku manajer telah mempersiapkan,” ungkap Asrofi.
Ketua Umum Persab Brebes Heri Fitriansyah mengatakan, pihaknya mengapresiasi atas target yang ditetapkan manajemen Persab U-17. Diharapkan apa yang telah menjadi target itu bisa diwujudkan. Hal itu tentu akan semakin membuat pecinta bola di Brebes bangga.
“Target mengulang sukses di tahun 2016 ini, kami harap bisa diwujudkan. Tentu, harus dengan semangat dan perjuangan keras,” pungkasnya.***
